 |
| Sosialisasi mahasiswi STIkes Kuningan (STIKKU) di kelas XII, pada Rabu (18/01).(Dok. Altria Satra/Ida Kautsar) |
Pabedilan, JAS - SMAN 1 Pabedilan kembali mengadakan Campus Expo. Campus Expo ini diadakan setiap satu tahun sekali yang biasanya diadakan di awal semester kedua. Acara ini diselenggarakan untuk memotivasi para siswa terutama kelas XII yang akan melanjutkan ke perguruan tinggi. Acara ini pun yang berkunjung ada dari universitas swasta diantaranya ada dari STIKes Kuningan, STIkes An-Nasher, UGJ (Universitas Gunung Jati), Wira Angkasa Aviation Training Center.
Menurut Maya Dewi Kurnia selaku pihak kampus UGJ (Universitas Gunung Jati) memilih SMAN 1 Pabedilan sebagai tempat untuk bersosialisasi yaitu pertama karena siswanya banyak dan banyak alumni UGJ (Universitas Gunung Jati) yang berasal dari SMAN 1 Pabedilan.
 |
| Sosialisasi dengan pihak UGJ (Universitas Gunung Jati), pada Rabu (18/01). (Dok. Altria Satra/Tohariah) |
"Yang pertama karena siswanya banyak, kemudian beberapa tahun ini juga banyak juga alumni UGJ (Universitas Gunung Jati) yang berasal dari SMAN 1 Pabedilan. Jadi kami pikir ini juga limbung untuk bisa bersosialisasi," Menurut Maya Dewi Kurnia saat diwawancarai oleh Tim Redaksi Altria Satra, Rabu (18/01).
Adapun menurut Eka Nugraha Syukur selaku Staff Wira Angkasa Cirebon yang melihat bahwa SMAN 1 Pabedilan ini memiliki banyak potensi SDM-nya. Diantaranya ada salah satu alumni SMAN 1 Pabedilan angkatan 2022 masuk.
 |
| Pihak Wira Angkasa Aviation Training Center saat diwawancarai oleh Tim Redaksi Altria Satra, (18/01). (Dok. Altria Satra/Adel Liya Marha) |
"Karena saya melihat banyak potensi di sini. Seperti Kakak kelas kalian, Indra Ruhgiat, lulusan 2022, dia lulusan IPA lalu masuk ke kita. Dan kita melihat ada potensi. Seperti anaknya tekun, cerdas dan mampu untuk mencerna lebih cepat materi dari instruktur. Makanya, karena melihat dari SDM-nya, kenapa kita tidak mengambil dari sini lagi," Menurut Eka Nugraha Syukur.
Untuk penelitian di Universitas Gunung Jati (UGJ) sangat mendukung dan tidak sedikit juga penelitian itu bekerja sama dengan dosen, ada juga pertukaran mahasiswa atau student exchange.
"Untuk penelitian mahasiswa sangat mendukung dan tidak sedikit juga penelitian itu bekerja sama dengan dosen. Jadi ada penelitian bersama atau berkolaborasi, lalu ada kegiatan student exchange. Jadi mahasiswa-mahasiswa yang ada di UGJ itu bisa mengikuti program pertukaran mahasiswa ke luar negeri maupun di dalam negeri." Ujar Maya.
Disamping itu, Iha selaku pihak dari Universitas Stikes An-Nasher, mengungkapkan keunggulan universitasnya. Sehingga calon maba tertarik untuk berkuliah di sana.
"Kami mempunyai tiga prodi ya yang pertama itu analis. Analis itu di bidang laboratorium, kami memiliki keunggulan dari wilayah tiga Cirebon tuh hanya ada di kami, dan tenaga analis itu sangat di butuhkan di masyarakat karna di semua laboratorium itu ada kebutuhan analis. terus yang kedua farmasi, farmasi kami juga alhamdulilah sudah dipercaya, lulusan kami sudah bekerja di wilayah tiga Cirebon. Itu juga yang radiologi, radiologi kami tidak ada yang nganggur juga semuanya sudah lulus langsung bekerja." Ungkapnya pada hari Rabu (18/01).
Begitu pula dengan Eka Nugraha yang memaparkan prestasi apa saja yang sudah diraih. "Sejak 2014, kita sudah mendapat penghargaan pada saat Presiden Pak SBY. Kita mendapatkan penghargaan, yaitu sepuluh sekolah terbaik dan terpercaya dari lima puluh sekolah penerbangan yang ada di Indonesia." Papar Eka Nugraha.
Iha juga menjelaskan perbedaan kampus nya dengan kampus yang lain. Di mana pada kampus tersebut mempunyai kelebihan dalam bidang agama, walaupun kampus tersebut kampus kesehatan.
 |
| Pihak kampus Stikes An-Nasher, pada Rabu (18/01). (Dok. Altria Satra/Reva Rismaya) |
"Kami punya kelebihan di bidang agama ya, walaupun kami kampus kesehatan tapi kami berada di lingkungan pesantren kami di asrama kan para siswanya, mereka juga di kasih fasilitas ngaji sehingga kami memiliki keunggulan mahasiswa kami Insya Allah memiliki moral yang jauh lebik, punya attitude yang jauh lebih baik dan punya emosional quotients yang lebih baik." Jelas Iha.
Selain itu, kampus STIKKU juga menyediakan beasiswa bagi para mahasiswa. Jalur KIP menjadi salah satunya. Tak hanya itu, siswa yang berprestasi juga akan mendapatkan beasiswa sesuai dengan prestasi yang didapatnya. "Saya sendiri mendapat potongan di awal karena sewaktu SMA-nya mendapat peringkat sepuluh besar. Nah, nanti jika kalian mendapat beasiswa, kalian akan mendapatkan potongan-potongan sesuai dengan prestasi-prestasi yang kalian raih." Jelas Dita.
 |
| Wawancara dengan mahasiswi STIKKU di pelataran SMAN 1 Pabedilan, pada Rabu (18/01). (Dok. Altria Satra/Adel Liya Marha) |
Sementara itu, Najwa Umi Koshiah selaku siswi dari kelas XII IPS 1 yang mengemukakan pendapatnya mengenai kampus yang bersosialisasi di kelasnya. "Kampusnya sangat bagus, terus cara kampus bersosialisasinya juga cukup bagus. Sehingga siswa pun mungkin banyak yang minat dan tertarik untuk melanjutkan pendidikannya," tutur Najwa.
Selain itu, Najwa pun mengatakan minat dan ketertarikannya pada Campus Expo yang dilaksanakan pada hari ini. Najwa juga mengungkapkan alasannya mengenai kampus yang akan ia pilih untuk melanjutkan pendidikannya.
 |
| Wawancara dengan siswi kelas XII IPS 1 yang mengikuti acara Campus Expo, pada Rabu (18/01). (Dok. Altria Satra/Adel Liya Marha) |
"Minat dan tertarik, rencananya saya mau masuk ke UGJ (Universitas Gunung Jati), Karena di situ ada jurusan yang saya mau, PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar)," ungkapnya.
Sedangkan menurut Yuningrum dari kelas XII MIPA 1 merasa Campus Expo ini lumayan bagus. Saat ditanyai oleh Tim Redaksi Altria Satra mengenai ketertarikannya setelah lulus SMA, ia mengatakan memang ada ketertarikan untuk melanjutkan kuliah. Tetapi di sisi lain, Yuningrum juga berpikir untuk bekerja saja. "Tertarik sih ada cuma ada pemikiran untuk langsung bekerja," katanya.
 |
| Wawancara dengan siswi kelas XII MIPA 1 yang mengikuti acara Campus Expo, Rabu (18/01). (Dok. Altria Satra/Hernawati) |
"Adapun harapan Najwa untuk Campus Expo ke depannya." Harapannya semoga sekolah bisa mendatangkan kampus-kampus lain, biar bisa bersosialisasi kembali." Tutup Najwa.